Friday, 13 September 2024

Garudafood Olah Sampah Kemasan Pasca Konsumsi dari Sekolah Binaan

Gresik, September 2024 - PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (Garudafood) Business Unit Gresik melalui program ‘Dropbox Sampah Kemasan’ melakukan take - back dan mengelola sampah kemasan produk Garudafood dari konsumen melalui kerjasama dengan beberapa Sekolah Dasar Negeri/Madrasah Ibtidaiyah (MI) binaan di wilayah Gresik, Jawa Timur. 

Program yang berjalan sejak akhir Agustus 2024 ini, telah berhasil mengumpulkan sedikitnya 2 kg sampah kemasan Garudafood secara perdana yang dilakukan pada Jumat (13/9) berlokasi di UPT SDN 156 Gresik. Tim Duta Garudafood Sehati mengangkut sampah yang telah terkumpul pada dropbox sampah kemasan kemudian dilakukan penimbangan dan  pengolahan sampah menjadi produk daur ulang. Setiap sampah yang masuk ke dalam dropbox akan dihitung dan didata melalui Scan Barcode. Sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi siswa dalam menjaga kebersihan lingkungan, lima siswa dengan jumlah sampah terbanyak setiap bulan akan diberikan hadiah berupa paket produk Garudafood.


Tujuan dari pemberian dropbox sampah kemasan ini adalah untuk menumbuhkan kesadaran para siswa dalam menjaga lingkungan khususnya mengedukasi dalam memilah sampah sesuai jenis dan mengedukasi dalam memilah sampah sesuai jenis dan membuang sampah pada tempatnya. Program ini mendapatkan respon yang positif di kalangan sekolah. Hal ini terlihat dari dukungan kepala sekolah, guru serta para siswa yang penuh antusiasme dalam mengumpulkan sampah.

Garudafood melalui Program CSR Garudafood Sehati pilar lingkungan berinisiatif melakukan upaya penanganan sampah pasca konsumsi khususnya di lingkungan sekolah yang berpotensi menjadi salah satu penghasil sampah plastik terbanyak di masyarakat. Program ini juga merupakan kelanjutan dari program Sahabat Inspirasiku 4R (Reuse, Reduce, Recycle & Return to Earth) serta sejalan dengan pencapaian tujuan SDGs 12 Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab khususnya pada indikator 12.5.1.(a) Jumlah timbulan sampah yang didaur ulang.

Inisiatif ini dilakukan karena hingga kini, sampah plastik masih menjadi permasalahan lingkungan yang meresahkan. Semoga program ini dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak untuk turut berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan.